Maksimalkan Potensi Industri Manufaktur, Schneider Electric Luncurkan 6 Inovasi Baru

Alek Kurniawan
2 min readApr 17, 2021

--

Perusahaan global terkemuka dalam pengelolaan energi dan automasi, Schneider Electric, meluncurkan beberapa inovasi industri masa depan dan mendorong kolaborasi lintas industri yang lebih kuat di Hannover Messe 2021.

Executive Vice President of Industrial Automation Schneider Electric Peter Herweck mengatakan, berbagai sektor industri saat ini sedang mengalami pergeseran paradigma besar-besaran ke arah digitalisasi.

“Kami telah menyaksikan kemajuan dalam kecerdasan buatan, robotika, Internet of Things, pembelajaran mesin, dan inovasi lainnya. Namun, potensinya belum dapat dimanfaatkan secara maksimal dalam sistem industri yang tertutup,” ujar Peter di ajang Hannover Messe 2021.

Baca juga: Pabrik Schneider Electric Batam Jadi Perwakilan Indonesia di Hannover Messe 2021

Oleh karena itu, untuk mencapai efisiensi, ketahanan, dan keberlanjutan ke tahapan berikutnya, industri harus mengambil langkah berani.

Schneider Electric menjadi salah satu pelopornya. Dengan kemampuan manajemen data operasional dan perangkat lunak industri yang semakin canggih, Schneider Electric meluncurkan beberapa solusi terbaru dan kemitraan, berikut di antaranya.

1. EcoStruxure Automation Expert 21.1

Sebuah hardware sistem kontrol automasi independen yang mudah diintegrasikan dengan solusi pihak ketiga. Fungsinya adalah untuk membantu produsen manufaktur dan industri proses guna mencapai tingkat kemajuan operasional yang berbeda dari sebelumnya.

2. SM AirSeT

Medium voltage switchgear merupakan langkah besar untuk keberlanjutan. Switchgear tegangan menengah yang menggunakan pure air and vacuum interruption dibandingkan gas SF6 ini memungkinkan pengguna memanfaatkan fitur digital sepenuhnya yang dapat mengekstrak data untuk dianalisis.

Baca juga: Asset Strategy Optimization, Solusi dari Schneider Electric untuk Wujudkan Transformasi Ekonomi

3. EcoStruxure Service Plan

Membantu memastikan kelangsungan bisnis dengan layanan 24/7 untuk sektor industri dengan layanan konsultasi jarak jauh, on-site support, dan perawatan yang disesuaikan dengan kebutuhan.

4. Kemitraan inovatif

Berkolaborasi dengan Wartsila untuk membuka peluang produksi litium di lokasi paling terpencil di dunia. Melalui solusi daya tak terputus dan dapat diperbarui, kemitraan ini akan menjadikan mobil listrik dan teknologi penyimpanan baterai menjadi lebih terjangkau.

5. Service and modernization plan

Ini adalah solusi yang dirancang untuk 3–7 tahun ke depan yang bertujuan mengurangi CAPEX perusahaan sambil tetap memodernisasi instalasi listrik mereka.

6. Galaxy VL

Sebuah uninterrupted power supply (UPS) 3 fase yang dirancang untuk lingkungan industri yang vital. Fungsinya untuk mendukung efisiensi energi dan proses, meningkatkan ketahanan dan keandalan operasi, serta meminimalisasi aset dari total biaya kepemilikan.

Baca juga: Pastikan Kelangsungan Bisnis Efektif di Era Digitalisasi dengan Mengatasi 3 Tantangan Ini

Berbagai inovasi tersebut menjadikan Schneider Electric semakin kuat dalam menyerukan kolaborasi industri yang untuk merangkul automasi universal, efisiensi berkelanjutan, dan digitalisasi.

Pada akhirnya, pemulihan ekonomi global dan kemajuan industri manufaktur bukan menjadi angan-angan semata.

--

--

Alek Kurniawan
Alek Kurniawan

No responses yet